Sejak awal anak telah belajar konteks dari sejumlah hubungan yang penting. Orang tua berada di posisi yang unik dalam membantu anaknya mengembangkan keterampilan belajar dan berpikir. Selain orang tua, orang-orang yang ada disekitar si anak juga bisa membantu si anak.
Pengetahuan Dirumah
cara dan keterlampilan berpikir pada anak berkembang ketika orang dewasa dan dirinya bersama-sama mencari jawaban atas sejumlah pertanyaan. Penekanan harus pada proses, bukan hasil akhir. Perhatikan dan dengarkan sungguh-sungguh pertanyaan anak, dan pikirkan bagaimana caranya agar ia bisa menemukan jawabannya sendiri.
Solusi anak terbentang secara bertahap dan sering memberi respon spontan terhadap pertanyaan anda. anak-anak bukan hanya ingin menyampaikan pendapatnya, tapi juga ingin memperlihatkan kepada anda melalui gambar atau memberi contoh.
Hal penting yang bisa diajarkan, tak peduli berapapun usia anak, adalah saling menghargai, ia akan merasa lebih mampu, kompeten dan terkendali.
Atasi Masalah Secara Kreatif
Anda dapat membantu anak menjadi orang yang bisa mengatasi masalah secara kreatif dengan memberi dorongan untuk berani mengeluarkan ide dan mencoba berbagai solusi, sampai ia menemukan salah satu cara. ajukan pertanyaan-pertanyaan dengan memancing anak untuk berpikir bagi dirinya sendiri dan berikan ide asli atau solusi.
Misalnya, anda bertanya "Bagaimana menurut kamu kita bisa ...?" atau "Menurut kamu apa yang akan terjadi jika ...?" Begitu anda mengajukan pancingan yang si kecil berpikir, penting bagi anda untukmenunggu dan mendengarkan jawabanhya dan dengan sungguh-sungguh menghormati idenya. Pendekatan ini perlu waktu, kesabaran dan kecerdikan, tapi merupakan usaha yang sangat berarti dan tak akan sia-sia.
Pengetahuan Di Luar Rumah
Perjalanan ke tempat-tempat baru, perpustakaan atau museum menawarkan kesempatan amat baik bagi pembelajaran anak, karena semua ini menstimulasi kepekaan, rasa ingin tahu, dan kekaguman anak. bahkan, tgampat yang mungkin membosankan bagi anda, bisa menarik minat anak.
Jadi, perkaya anak-anak dengan berbagai pengalaman baru, terutama yang mengasikkan karena akan menstimulasikepekaannya dalam mengembangkan keadaan baru. berikan pula kesempata kepada anak untuk membuat penyelidikan danmengajukan pertanyaan-pertanyaan sendiri. anda mungkin bisa mencatat penyelidikan dan pertanyaan yang dibuat sang anak lalu mengembangkannya ketika kembali kerumah.
Perbedaan Daya Tangkap
Kecepatan belajar setiap anak memang tak sama,apalagi bila harus memenuhi kecepatan yang diharapkan oleh anda atau gurunya. ini mungkin disebabkan oleh perbedaan daya tangkap, masalah pendengaran dan penglihatan, masalah emosional, atau keterlambatan perkembangan.
jika anak mengalami masalah dalam belajar, bicarakan dengan ahlinya dan guru di sekolahnya,mengenai kemungkinan mendapatkan evaluasi dan layanan tambahan. Dengan memberi bantuan sendiri mungkin bagi anak-anak, akan lebih cepat untuk dapat mulai mengatasi kesulitan-kesulitannya.
sumber:
Media cetak
NOVA ( 5-11 Januarii 2009)
0 komentar:
Posting Komentar